Advertisement

Jalan Sehat dan Nonton Film Layar Tancap Garuda Di Dadaku

Turut memeriahkan HUT RI ke-70, Kementerian BUMN dan BUMN Indonesia sukses menyelenggarakan jalan sehat tadi pagi (Minggu, 16/8). Mengambil garis Start dan finish di bilangan jalan Japati Bandung, peserta sangat antusias mengikutinya. Acara yang diikuti oleh masyarakat  umum dan perwakilan BUMN ini seluruhnya berjumlah dua ribu (2000) peserta.
Jalan Sehat bertemakan #BUMNutkNegeriEuy ini mengambil rute; Japati - Sentot - Supratman - Taman Lalu Lintas - Kodam III - Dago - Japati dan rute tersebut cukup membuat peserta bermandikan keringat. Banyak hal yang menarik yang datangnya dari peserta. Guna memeriahkan acara, tua muda takjarang yang mengenakan pakaian bergaya unik. 
A photo posted by Ade Truna (@kang_adetruna) on
A photo posted by Ade Truna (@kang_adetruna) on

Setelah semua peserta memasuki garis finish mereka disajikan hiburan dangdut. Rupanya, peserta takmenyia-yiakan sajian hiburan yang siang tadi menghadirkan Asep Darso di puncak acara.
Sebelum acara berakhir, panitia mengumumkan doorprize dengan cara mengundi nomor peserta. Ada banyak sekali hadiah yang dibawa pulang oleh peserta, mulai dari smartphone, microwave, sepeda, emas, televisi 24 inch dan 50 inch dan hadiah utama satu unit sepeda motor.

Blogger Warga Bandung turut pula Meramaikan

Sebagian blogger yang berdomisili di Bandung akan dan sudah turut meramaikan acara Jalan Sehat dan Nonton Film Layar Tancap Garuda Di Dadaku.

Blogger turut meramaikan acara jalan sehat di jalan Japati (foto: Ida Tahmidah)
Tidak usai hingga di sini, masih ada rangkaian acara lain, yaitu panggung hiburan dan menonton film layar tancap pada malam harinya (Minggu, 16/8). Acara malam hari mengambil tempat di Monumen Perjuangan (MonJU). Saat ditanya atas dasar apa memilih lokasi di MonJU? Manajer partnership Telkom regional 3, Henhen Suhendi menjelaskan kepada Klik Soreang, "Karena Monumen Perjuangan adalah ikon di kota Bandung. MonJu didirikan pada 1991 sampai dengan 1995 dengan cara bertahap dirancang oleh Arsitek Bandung, Slamet Wirasondjaya. Bentuk monumen mengambil bentuk bambu runcing yang menggambarkan bentuk perlawanan rakyat terhadap penjajah.  Jadi ya, terbilang tepat untuk mengenang jasa para Pejuang kemerdekaan di Jawa Barat mengambil lokasi nonton layar tancap di MonJu."

Berencana hadir pada acara malam hari di panggung hiburan dan menonton film layar tancap film Garuda di Dadaku, -selain masyarakat umum- antara lain; Wagub Jabar, Deddy Mizar, anggota veteran pejuang, perwakilan SMK Kabupaten di Jabar, Jajaran direksi UMN se-Jabar, tokoh masyarakat, Koperasi PKL, Sagala Awi, Galengan, Ki Baraya, Baraya Kota, Wadah Jaringan Pedagang, Komunitas Bersepeda Bandung, Blogger Bandung dan masih banyak lagi. [ ]

3 komentar:

Susanti Hara mengatakan...

Rameee pisan. :)

Admin mengatakan...

sampai deg2an nunggu #doorprize :D

kokonata mengatakan...

Seru, ya. Sayang saya nggak tahu informasi acaranya

Diberdayakan oleh Blogger.