Tong Macem2 lah di Bandung Ayeuna mah. Awas! Omat!
Dalam tempo satu jam saja, apa yang diinformasikan oleh walikota Bandung, Ridwan Kamil di jejaring sosial Facebook bisa mencapai puluhan ribu orang yang nge-like, belum lagi mereka yang nge-share. Memang apa sih yang ditulis oleh RK dalam status Facebook-nya?
Tadi pagi (Rabu, 22/7/2015-red) menghukum pemotor yang melawan arus dengan seenaknya. Pas dicek, ternyata sarjana ekonomi dari universitas ternama di Bandung.
"Ternyata kepintaran tidak berbanding lurus dengan kedisiplinan sederhana. Tong macem2 lah di Bandung ayeuna mah. Awas! Omat!" lanjut RK dalam tulisannya yang sekaligus mengunggah pengendara sepeda motor yang melanggar lalu disuruh push up sebagai hukuman atas pelanggaran yang telah dilakukannya.
Aya-aya wae ...
Melanggar Lalu Lintas RK Menghukum Pengendara Motor dengan Push-Up
Ini yang ditulis oleh RK di laman Facebook yang dikelolanya.Tadi pagi (Rabu, 22/7/2015-red) menghukum pemotor yang melawan arus dengan seenaknya. Pas dicek, ternyata sarjana ekonomi dari universitas ternama di Bandung.
Tong Macem2 lah di Bandung Ayeuna mah. Awas! Omat!
"Ternyata kepintaran tidak berbanding lurus dengan kedisiplinan sederhana. Tong macem2 lah di Bandung ayeuna mah. Awas! Omat!" lanjut RK dalam tulisannya yang sekaligus mengunggah pengendara sepeda motor yang melanggar lalu disuruh push up sebagai hukuman atas pelanggaran yang telah dilakukannya.
Aya-aya wae ...
2 komentar:
taranjangan kudunamah, hehehe. Punten ah, ngiring ngalangkung
haha... mangga dianggo wae acinganna mang..